MEDAN, {DETEKTIFNEWS.com}Pelaku pembunuhan terhadap aktivis LSM dan wartawam di Labuhanbatu di Perkebunan Sawit KSU Amelia , Dusun VI Sei Siali, Desa Wonosari Kecamatan, Panai Hilir, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
Kapolres Labuhan Batu, AKBP Agus Darajot mengatakan, kedua pelaku yang ditangkap dua orang masing-masing berinisial VS (49) dan SH. Sedangkan 4 orang lagi masih buron. Keduanya merupakan warga Dusun VI Sei siali, Desa Wonosari, Kecamatan Panai Hilir, Labuhan Batu. Mereka ditangkap, Selasa (5/11/2019) sekitar pukul 01.00 WIB.
“Pelaku pembunuhan diketahui memukul korban dengan menggunakan kayu bulat sepanjang satu meter dan memasukkan mayat korban ke dalam parit di kawasan kebun kelapa sawit KSU Amelia,” ungkap Agus.
Menurut Agus, 4 pelaku lainnya yang saat ini masih dalam pengejaran petugas adalah JS, S alias PR, M dan P. “Berdasarkan keterangan pelaku, mereka membunuh kedua korban karena dendam terkait dengan lahan di kebun sawit KSU Amelia,” sebutnya.
Selain mengamankan kedua pelaku, petugas juga menyita barang bukti yakni sepeda motor Honda Revo hitam BK 5185 VAB. “Pelaku akan kita jerat dengan ancaman hukuman mati atau penjara seumur hidup,” ucapnya.
Dua pria wartawan dan anggota LSM tewas penuh luka di dalam parit kawasan perusahaan PT SAB/KSU Amalia, Desa Wonosari, Kecamatan Panai Hilir.
Kedua korban pembunuhan yakni, Martua P Siregar alias Sanjai (48) dan rekannya Maraden Sianipar (55). {Kornelius}
