SURABAYA-Aloysius Nugrahadi Prasetyo SH (31 tahun) warga Rungkut ini dikabarkan hilang atau meninggalkan rumah sejak tanggal 5 juli 2025 hingga kini belum pulang dan belum diketahui keberadaannya .
Untuk diketahui Aloysius yang sehari hari profesinya sebagai advokat anggota DPC perhimpunan advokad indonesia ( PERADI ) Surabaya berkantor dijalan Ronggolawe Tegalsari surabaya.
Menurut saudari perempuannya Stefanie Aloysius waktu itu mau pergi Ke Juanda untuk mengantar berkas kepada kliennya, dan dia (Aloysius) membawa sepeda motor Supra X merah dengan nopol L 6713 FN dan hingga berita ini diturunkan Aloysius belum pulang kerumah “jelas Stefanie.
Perihal tidak pulangnya Aloysius kerumah pihak keluarga sudah melaporkan ke Polsek Rungkut,dan disampaikan kepada siapa saja yang mengenal Aloysius dan tahu keberadaannya mohon bantuannya untuk dilaporkan ke polsek Rungkut.
Terpisah Jum’at 10 juli 2025 wartawan media ini konfirmasi kepada Ketua DPC PERADI (Perhimpunan Advokat Indonesia) Hariyanto, S.H., M.Hum. dikantornya kawasan dukuh Kupang menanyakan perihal tidak diketahuinya keberadaan salah satu anggotanya Aloysius Nugrahadi Prasetyo SH sejak 5 juli 2025 berikut pernyataan Hariyanto ”
“Pertama saya belum tahu persis duduk persoalannya apakah sampai hari ini hilang atau tidaknya ,disamping keluarganya tidak minta perlindungan hukum kepada kami tentang hilangnya Aloysius soalnya saya nggak tahu persis juga sehingga kami menduga duga kadang bisa salah ,tapi intinya saya sangat prihatin kalau itu berkenaan dengan profesi ia apa dia lagi menjalankan tugas atau tidak kami tidak tahu,menurut informasinya gimana .
Jadi didalam pemberitaan mungkin sekilas di SS jadi mereka itu katanya mengantarkan berkas ke kliennya dikawasan Juanda tgl 5 juli 2025 hingga kini belum pulang dalam hal ini sudah dilaporkan ke Polsek Rungkut.
Terkait hilangnya Aloysius pihak keluarga belum kesini atau melaporkan ke kami, soalnya kami nggak bisa mencampuri semua urusan pribadi anggotanya.
Karena masing masing punya privasi ,apakah masalah apakah dalam Rangkah profesi mereka ,tapi apapun masalahnya kalau misalnya begitu kami diminta keluarga untuk mendampingi Mencari dan sebagainya.
Kami pada prinsipnya siap karena apapun ini keluarga besar kita semua,apalagi kalau benar benar hilang dalam pelaksanaan tugas dan sebagainya dilaporkannya hilang coba nanti saya konfirmasi ulang kepada teman teman sama keluarganya yang sudah lima hari ini mulai tanggal 5 juli 2025 saya baru tahu ada kabar hilangnya anggota,kan prihatin sekali apalagi itu menyangkut anggota kami.
Dan kami akan benar benar memberikan pendampingan kepada keluarganya,apabila memang kami diminta untuk itu semua,ya intinya kami harus kordinasi dan keselamatan anggota kami dan kami punya mekanisme aturan sendiri terhadap organisasi sama anggota, tentunya kami akan fuel memberikan support dalam hal pendampingan atau adanya hal hal lainnya yang diminta oleh keluar kami siap membantu ,intinya dari pihak DPC ini sendiri artinya tetap memantau dan kami akan mengkroscek dulu benar tidaknya baru kita turun karena adanya pemberitaan diluar dan secara diam kami akan mencari kebenarannya ” pungkasnya. ( red )