SURABAYA-Sidang terhadap terdakwa mantan Direktur Komersial Bank Prima Master, Agus Tranggono mengungkap masalah internal di bank prima sesuai yang diketahui selama bekerja, Ketika diajukan beberapa pertanyaan oleh majelis hakim maupun Jaksa Penuntut Umum (JPU), dan tim penasehat hukum terdakwa, saat agenda pemeriksaan di ruang Cakra Pengadilan Negeri (PN) Surabaya Kamis, (4/6).
Terdakwa menceritakan kronologis permasalahan internal management bank, Serta menjelaskan melalui teleconference (Video Call) terkait permasalahan kerugian yang dialami nasabah.
Bahwa bukan bidang jabatannya saat menjadi direktur komersial, Melainkan mekanisme soal cek tunai dan transfer uang Rp 5 Miliar milik nasabah yudo tersebut, Dikatakan yaitu bidangnya Direktur Operasional yang dirangkap jabat oleh Direktur Utama Zacky Djajaatmaja.
“Soal Cek saya tidak terima langsung, Cek diberikan lewat anna, Serta CS dan Teller juga tidak ada konfirmasi, Dan untuk operasional diluar koridor saya sebagai direktur komersial,
Itu semua tidak terungkap dipersidangan
direktur operasional dirangkap dirut Jacky,”Ungkap mantan direktur komersial menjelaskan aturan struktur, disaksikan majelis hakim yang dipimpin hakim Johanis didampingi hakim anggota Martin Ginting dan Eko Agus.
Lebih lanjut, Terkait pengiriman uang sejumlah Rp 5 Miliar yang melalui dua kali ransfer tersebut, Agus juga menjawab pertanyaan jaksa Nining serta soal itu disampaikan terdakwa agus ke Zacky selaku dirut bank prima, Namun agus mengakui jika zacky tidak merespon dengan alasan jika sedang ada pemeriksaan OJK (Otoritas Jasa Keuangan) agar tidak ketahuan ada masalah.
“Yudo ngasi dana talangan awal 3 m lalu 2 m, dan uang belum kembali, Saya sudah sampaikan ke dirut zacky, berlarut larut tapi nggak direspon alasannya sedang ada pemeriksaan ojk agar masalah tidak ketahuan,”kata agus mengungkapkan kronologisnya.
Seperti diketahui juga, Agus menambahkan permasalahan lainnya, Antara lain soal uang nasabah Rp 5 Miliar yang ditransfer ke daniel di semarang, Yaitu atas permintaan Katharina selaku kepala cabang semarang Bank Prima, Dan diketahui management bank serta semua direktur juga dikatakan terdakwa mengetahui. {Tim}