DETEKTIFNEWS.com: Beduar Sitinjak, SH
SURABAYA-Kementerian Perhubungan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut (Ditjenhubla) telah mengalokasikan anggaran pagu Rp. 4 Miliar lebih untuk pembangunan Renovasi asrama Pelaut Distrik Navigasi Kelas 1 Surabaya. Pembangunan renovasi asrama pelaut tersebut dimenangkan kontraktor pelaksana CV. Mitra tangguh dengan nolai Rp. 3.360. 558. 652,24 kontrak nomor: PL.106/03/12/DNG.SBY-2019 dalam pekerjaan dimulai tgl 16 juli 2019 selama 160 hari kelender.
Renovasi pembangunan asrama pelaut sebanyak 12 unit terletak di jalan Ikan Duyung Surabaya yang menempati lahan seluas sekitar 2000m2 dan bangunan lama sudah di robohkan diganti bangunan baru seluruhnya.
Menurut Tugas Dwi Purwanto sebagai PPK Belanja Modal Distrik Navigasi Surabaya mengatakan, Renovasi pembangunan Asrama Pelaut Distrik Navigasi Kelas 1 Surabaya dikerjakan mulai bulan 16 juli 2019 dan pada Oktober 2019 saat ini secara fisik progresnya sudah mencapai 70 persen.
“Renovasi asrama Pelaut itu sendiri dilakukan oleh Distrik Navigasi Kelas I Surabaya sebagai upaya mengakomudir kebutuhan tempat tinggal bagi pejabat structural yang berasal dari luar daerah Surabaya dan tidak memiliki tempat tinggal”, tegas Tugas pada media dilokasi pembangunan, Rabu (16/10/2019).
Selain itu, Kata Tugas, juga untuk mempermudah koordinasi dalam pencapaian suatu pekerjaan karena mengingat lokasinya sangat dekat dengan kantor sehingga dipandang perlu melakukan peningkatan dari bangunan asrama yang sebelumnya dengan kondisi kurang layak. Sehingga agar layak dihuni harus melakukan renovasi bangunan tersebut.
“Pekerjaan renovasi itu dapat berjalan sesuai dengan yang dijadwalkan, namun hanya pada bulan pertama pekerjaan ada sedikit kendala terkait pengosongan rumah lama yang masih ditinggali oleh para pegawai,” tutur Tugas.
Perlu diketahui, dalam pelaksanaan pekrjaan, Distrik Navigasi melakukan lelang terbuka melalui Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) selama 40 hari untuk mencari pemenang sebagai pelaksana renovasi asrama tersebut. Dari beberapa peserta lelang yang memasukkan penawaran sesuai dengan ketentuan yang berlaku sebanyak sekitar 9 penyedia yang selanjutnya lelang dimenangkan oleh CV. Mitra Tangguh Surabaya dengan penawaran sebesar Rp 3.360.558.652,24, sebut Tugas.
Sedangkan Sistem pengawasan renovasi dilakukan secara cermat dan terjadwal, “hal itu sebagai upaya memastikan jalannya pekerjaan dapat rampung sesuai dengan jadwal yang telah direncanakan,” ujarnya.
Sementara itu, pengawasan terhadap material bangunan juga dilakukan pengecekan untuk menjamin atau memastikan kualitas maupun ukuran material sesuai dengan spek yang ditentukan dalam kontrak. “Untuk itu, kami melakukan uji kualitas beton dan besi guna membuktikan kualitas yang dihasilkan sesuai yang diharapkan,” jelas Tugas.
Sementara Nanang sebagai Kontraktor pelaksana CV. Mitra Tangguh dilokasi pembangunan menyatakan, Spesifikasi bangunan Asrama Pelaut yang direnovasi sebanyak 12 Unit dengan berukuran per unit 8 x 6 meter per segi. Terdiri dari 2 kamar tudur 1 kamar mandi, dapur dan ruang tamu, untuk Konstruksi bangunan mengunakan rangka Galvalum, atap genteng.
“Pembangunan ini dikerjakan sesuai dengan Spek dan akan selesai Desember nanti sesuai jadwal kontrak, sedangakan pertengahan oktober saja sudah mencapai 70 persen dan masih ada waktu dua bulan lebih”, imbuh Nanang.